Ada Banyak Sekali Manfaat Donor Darah Yang Begitu Penting Bagi Kesehatan Tubuh Kita Yang Tersembunyi
Semakin meningkatnya permintaan darah terkadang menyebabkan PMI mengalami kekurangan stok, terutama di bulan ramadhan dan setelah lebaran. Hal ini disebabkan antara lain karna masih banyaknya masyarakat yg terkontaminasi dg mitos donor, yaitu bisa menularkan penyakit lewat jarum suntik yang digunakannya dan donor menyebabkan tekanan darah menjadi rendah.
Sehingga calon pendonor pun menjadi takut tuk melakukan donor. Padahal dg melakukan donor selain dapat bermanfaat bagi orang lain ternyata juga memiliki manfaat bagi tubuh kita. Apa saja kah itu?
Di bawah ini ada beberapa manfaat donor yang bisa kalian dapatkan, diantaranya:
- Mengetahui golongan darah
- Memeriksakan kesehatan secara teratur (donor dilakukan 3 bulan sekali) meliputi: tekanan darah, nadi, suhu, tinggi & berat badan, hemoglobin, penyakit dalam, penyakit hepatitis A & C, serta penyakit HIV/AIDS
- Mengurangi kelebihan zat besi dlam tubuh
- Pendonor yg rutin melakukannya setiap 3 bulan sekali dapat menurunkan resiko terkena penyakit jantung, terutama pada pria sebesar 30% (British Journal Heart) seperti serangan jantung koroner dan stroke karena memungkinkan terjadinya pergantian sel darah baru dan badan merasa sehat
- Membakar kalori dlam tubuh
Selain di atas ada lagi manfaatnya bagi kesehatan tubuh kita, yaitu:
Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan Jantung
Tingginya kadar zat besi dlam darah akan membuat seseorang menjadi lebih rentan terhadap penyakit jantung. Zat besi yg berlebihan tersebut dapat menyebabkan oksidasi kolesterol. Produk oksidasi tersebut akan menumpuk pada dinding arteri dan ini sama dg memperbesar peluang terkena serangan jantung dan stroke.
Saat kita rutin mendonorkan darah maka jumlah zat besi di dalamnya dapat lebih stabil. Ini artinya menurunkan risiko penyakit jantung.
Kondisi Darah
Donor juga akan membantu tubuh mengurangi jumlah eritrosit. Tak perlu panik dg berkurangnya eritrosit, karena sumsum tulang belakang akan segera mengisi ulang eritrosit yg telah hilang.
Hasilnya, sebagai pendonor kita akan mendapatkan pasokan darah baru setiap kali kita melakukan pendonoran. Oleh karena itu, pendonoran menjadi langkah yg baik tuk menstimulasi pembuatan darah baru.
Program Diet
Menjadi pendonor adalah salah satu metode diet dan pembakaran kalori yg ampuh. Sebab dg memberikan sekitar 450 ml darah, akan membantu proses pembakaran kalori kira-kira 650. Itu adalah jumlah kalori yg banyak tuk membuat pinggang kita ramping.
Kesehatan Psikologis
Menyumbangkan hal yg tak ternilai harganya kepada yg membutuhkan akan membuat kita merasakan kepuasan psikologis. Sebuah penelitian menemukan, orang usia lanjut yg rutin menjadi pendonor akan merasakan tetap berenergi dan bugar.
Pendeteksi Penyakit Serius
Setiap kali kita ingin donor, prosedur standarnya adalah darah kita akan diperiksa dari berbagai macam penyakit seperti HIV, hepatitis B, hepatitis C, sifilis & malaria.
Bagi yg menerima donor, ini adalah informasi penting tuk mengantisipasi penularan penyakit melalui transfusi. Sedangkan tuk kita, ini adalah “rambu peringatan” yg baik agar kita lebih perhatian terhadap kondisi kesehatan kita sendiri.
Setelah menginjak usia 18 tahun, cobalah tuk membiasakan diri melakukan donor setiap tiga bulan sekali. Tak hanya akan memberikan perasaan yg senang karena dapat membantu sesama, namun manfaat donor darah sangat positif bagi kesehatan tubuh kita sendiri. Dan usia maksimal tuk melakukan kebiasaan baik ini adalah hingga berusia 60 tahun. Semangat yoo...
Lihat juga: