GEJALA PENYAKIT JANTUNG

Sobat Inilah 2 Gejala Penyakit Jantung Yang Mudah Dikenali Agar Penyakitnya Bisa Segera Ditangani

Gejala Penyakit Jantung
Pada dasarnya, gangguan jantung disebabkan kurangnya jumlah darah yg memasok oksigen ke jantung akibat fungsi jantung yg terganggu.

Gejala Penyakit Jantung


Berikut adalah beberapa gejala yg perlu kita waspadai dan perlu tuk diperiksakan pada tempat pelayanan kesehatan yg tersedia:

Rasa Tak Nyaman Di Dada (Angina Pektoris)

Rasa tak nyaman di dada ini dlam dunia medis seringkali disebut dengan angina pektoris. Meski tak semua orang mengalaminya, namun rasa tak enak ato sakit di dada adalah gejala yang paling banyak dialami oleh penderita.

Rasa sakitnya memang tak terlalu berat tapi terjadi secara rutin. Rasa sakit itu relatif sedang dan sering hilang-muncul. Pemeriksaan EKG akan dapat spesifik membuktikan apakah rasa tak enak di dada ato sakit dada tersebut benar sebagai gejala penyakit ato tidak. Ada jua pemeriksaan invasif yg dapat sangat menguatkan penegakan diagnosa sakit jantung ini adalah dengan pemeriksaan Kateterisasi Jantung ato pun Coronary Angiography.

Rasa tak Nyaman Pada tubuh Bagian Atas

Rasa sakit atau tak enak pada bagian atas tubuh ini dapat dipersepsikan sebagai rasa sakit, berat dan tak nyaman di daerah punggung, leher, lengan, pinggul, bahu, siku, rahang, tenggorokan hingga daun telinga juga berhubungan dengan geja penyakit ini.

Tapi tentu saja rasa tak nyaman di daerah itu belum tentu juga gejala penyakit tersebut. Makanya juga diperlukan beberapa jenis pemeriksaan jantung yg lebih lengkap lagi tuk menegakkan diagnosa sakit jantung. Pemeriksaan Jantung Invasif juga dapat dilakukan.

Tanda Gejala Pada Saluran Perncernaan. Ada hubungan yg sangat erat antara masalah pencernaan dengan gangguan jantung. Ketika kita sering merasa sakit perut dan mual-mual tanpa sebab yg jelas, dapat jadi itu pertanda ada masalah di jantung.

Karena bila memang ada serangan jantung (infark miokard) pada bagian inferior maka gejalanya seringkali ada pada pencernaan karena memang berdekatan dengan organ pencernaan tersebut. Ketika serangan jantung (myocardial infarction) berlangsung, otot-otot jantung akan mati sewaktu tak mendapatkan darah.

Tak seperti jaringan yg lain, otot jantung tak dapat mengalami regenerasi. Karena itu semakin lama serangannya dan tak segera ditangani, maka semakin banyak juga kerusakan permanen pada otot-otot jantung dan bahkan jika terus dibiarkan dapat mengalami kematian.

Kedua gejala di atas disebabkan kurangnya pasokan darah yg membawa oksigen ke otot jantung. Biasanya diikuti oleh gejala lainnya seperti pusing, letih yg berkepanjangan, mual, berkeringat dingin, & sesak nafas. Gejala-gejala tersebut dapat menjadi peringatan awal akan resiko serangan jantung. Sayangnya, seringkali mereka yg mengalami gejala tersebut sering kali menganggapnya sebagai masuk angin biasa, inilah yg sering membuat pertolongan pertama pada gangguan jantung menjadi terlambat.

Mudah kan mengenal gejala penyakit jantung? Kan secara garis besarnya cuma ada 2 saja. Iya kan...

Lihat juga: